Agent : Poxviridae --- Avian Poxvirus
Host : ayam dan kalkun
Virus cacar unggas mempunyai 4 galur :
- virus cacar unggas
- virus cacar kalkun
- virus cacar merpati
- virus cacar kenari
- bentuk : Diphteric form dan cutaneus form
- rute infeksi :bitting infection dan droplets infection
pada ayam pedaging : penurunan bobot badan karena sulit makan
Periode inkubasi :4-10hari
Gejala klinis
* bentuk Cutaneus:
- lesio nodular (small papulas) jengger, pial, punggung, kaki, kloaka,selaput mata --- menebal
- mortalitas rendah
- berat badan menurun
- produksi telur menurun
- lesio berkerak pada kepala, leher, dan daerah tanpa bulu
- lesio pada membran mukosa mulut, trakhea, pharynk, larynk-- neucrotic pseudomembran
- Asphyxia --- kesulitan bernafas
- Nasal discharge dan occular discharge
- Excessive lacrimation
- mortalitas rendah sampai moderat
* Cutaneous Lesions
- papula berwarna gelap
- vesikula dan pustula berwarna kekuningan
- plak di membran mukosa mulut oesophagus dan traktus respirasi atas
- penyumbatan trakhea, kematian karena asphyxia
- sampel : organ trakhea, paru, kerokan kulit
- dibuat suspensi 10% dan tambahkan anibiotika, diamkan pada suhu kamar selama 30 menit
- pupuk pada telur embrio tertunas umur 10-12 hari melalui membran khorio alantoik
- simpan di inkubator 37 derajat C selama 4 hari
- amati perubahan membran khorio alantoik dibanding kontrol
- buat preparat sentuh membran khorio alantoik
- warnai dengan giemsa
- di bawah mikroskop terlihat badan inklusi intrasitoplasma
Differensial Diagnosa :
- defisiensi as. pantothenat dan biotin
- defisiensi vit. E
- infectious laryngotracheitis dan penyakit respirasi lainnya
- perlukaan karena parasit eksternal
- kannibalism
0 komentar:
Posting Komentar