Jumat, 27 Mei 2011

Teratologi II

Lanjutan.....

Penyebab Cacat Lahir
  • Kelainan genetik
  • Zat teratogen (teratogenic agent)
  • Virus
  • Kurangnya substansi kimia dalam proses perkembangan atau organogenesis
  • Kelebihan substansi normal dalam perkembangan atau organogenesis
Patogenesa
  • Zat teratogen : merusak jaringan yang telah terbentuk --> kemampuan perbaikan jaringan --> Kerusakan / gangguan perkembangan
  • Virus : menetap >--> melalui periode-periode kritis >>> gangguan berbahaya terhadap embrio sebelum timbul kemampuan immunologi
  • zat teratogen --> waktu aktivitasnya pendek
  • Penyakit : rusaknya plasenta --> molekul-molekul ukuran besar melewati plasenta dan mengganggu proses perkembangan / proses organogenesis
Bentuk Cacat Lahir
  • cacat hanya meliputi satu organ tubuh atau sebagian dari organ --> ANOMALI
  • cacat bentuk menyeluruh --> MONSTER

Berdasarkan penyebabnya, kejadian cacat lahir terbagi menjadi dua sifat :
  1. Genetis : bila suatu defek yang sama timbulnya sering pada individu-individu yang ada hubungan darah atau mempunyai latar belakang asal-usul sama
  2. Non Genetis : bila suatu defek terjadi pada individu yang tidak memiliki hubungan kekerabatan dan pada umumnya sporadis apabila penyebabnya karena lingkungan terkait dengan faktor lingkungan sekitarnya
Apabila kejadian anomali non genetik sama dengan kejadian kelainan genetik --> PHENOCOPY

Derajat kejadian cacat lahir :
  • Lethal
  • Semi Lethal (menghambat kelangsungan hidup)
  • Efek yang kecil terhadap kesanggupan hidup
  • Mempengaruhi estetika dan mengurangi nilai ekonomi


Bersambung....

0 komentar:

Posting Komentar